Banda Aceh – Dalam rangka mendorong iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Aceh, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh dan Pemerintah Provinsi Aceh akan melaksanakan The 3rd Aceh-Gayo Sustainable Investment Dialogue (AGASID) 2023 dengan tema “Strengthening Aceh’s Economy Through Sustainable Investment and Value Added Commodities”.
Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki melalui video mengatakan, Transformasi ekonomi Indonesia menjadi agenda utama untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Selasa (10/10/2023).
Melalui kegiatan Aceh Gayo Sustainable Investment Dialogue (AGASID) 2023 ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan ragam investasi yang ada di Aceh, Ditambah Ahmad Marzuki terutama menggali peluang-peluang investasi dan hilirisasi sumber daya alam sehingga dapat memberikan hasil yang signifikan pada pertumbuhan iklim investasi di Aceh kedepannya, yang pada akhirnya dapat mendukung pertumbuhan ekonomi serta mengeliminasi kemiskinan di Bumi Serambi Mekkah, tegasnya.
Selain itu, kolaborasi dengan pihak swasta harus dapat mendukung pembangunan Aceh secara berkelanjutan, sehingga akan membantu membangun ekosistem yang kuat, menghasilkan kebijakan yang berpihak pada kemajuan hilirisasi dan menciptakan sinergi di antara semua pemangku kepentingan, imbuhnya
Tentunya diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada seluruh pihak, baik dalam maupun luar negeri, untuk berpartisipasi dalam pembahasan agenda pembangunan dan investasi yang berkelanjutan dan berwawasan kepada pelestarian lingkungan, berdampak sosial dan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) atau ESG (Environmental, Social, and Governance), pungkasnya.
