Aceh Jaya – Harga jual minyak goreng masih melambung tinggi di kawasan Aceh Jaya hingga masyarakat mengeluh sejak beberapa bulan yang lalu, Kamis (10/1). Naiknya harga minyak makan atau minyak goreng membuat seluruh masyarakat indonesia mengeluh, terutama masyarakat Aceh dan Aceh Jaya golongan menengah kebawah pada khususnya.
Yusmanidar selaku pemilik Keude kelontong, warga desa Datar Luas, Kecamatan Krueng Sabee, Kabupaten Aceh Jaya mengatakan bahwa selama ini yang harganya melambung tinggi bukan hanya minyak goreng curah atau eceran saja, tapi minyak kemasan pun juga ikut naik.
i Katanya, semenjak naiknya harga minyak goreng yang dulunya hanya dijual seharga Rp 12.000 per kilogram kini menjadi Rp 20.000 per kilogram. Kondisi ini membuat konsumen protes dengan harga yang jauh lebih mahal dari harga sebelumnya, karena bukan hanya minyak makan curah saja yang naik tapi harga minyak kemasan pun juga ikut naik.
“Jadi ini yang membuat konsumen merasa keberatan dan tidak senang karna mereka tidak punya pilihan lain, mau tidak mau mereka harus tetap membelinya,” ungkap Yusmanidar. “Kalau untuk penyebab naiknya harga jual minyak goreng kita tidak tahu juga, apalagi sebelumnya harga minyak goreng belum pernah naik semahal ini,” pungkasnya.(Adv)
