Aceh Besar – Stok minyak goreng murah masih minim di Aceh Besar, Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopukmdag) Kabupaten Aceh Besar, menyarankan pedagang yang sebelumnya membeli minyak goreng dengan harga modal yang tinggi untuk melapor ke pihak distributor.
Kepala Diskopukmdag, Darmansyah, ST, MSi melalui Kepala Bidang Perdagangan, Trizna Dharma ST, mengatakan, terkait penagihan selisih harga modal yang tinggi, Pemerintah Kabupaten tidak bisa mengintervensi hal tersebut, maka dari itu pihaknya menyarankan pedagang melapor ke distributor.
“Memang soal penagihan selisih harga bisa ditagih ke Pemerintah, tapi Pemerintah Kabupaten dan Kota tidak bisa mengintervensi hal tersebut, oleh karena itu, pedagang sebaiknya melaporkan ke distributor tempat mereka belanja,” katanya, Jum’at (11/2/2022).
Menurutnya, Pemerintah Aceh Besar saat ini telah melakukan pendataan terkait stok minyak goreng murah dibeberapa ritel di Aceh Besar.
“Kita sudah mendata stok minyak goreng murah, rata-rata ritel di Aceh Besar yang tergabung dengan APRINDO yaitu Alfamart dan Indomaret sudah menyediakan minyak goreng murah,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk pasar tradisional belum semuanya masuk minyak goreng dengan harga Rp. 14.000 sesuai aturan Pemerintah.
“Untuk pasar tradisional belum semuanya masuk, kita juga sudah melaporkan hal tersebut ke Pemerintah Aceh untuk ditindak lanjuti agar stok minyak goreng murah segera tersedia di pasar tradisional juga,” tambahnya.
Trizna menjelaskan, informasi yang diterima dari Pemerintah Aceh, Pemerintah Pusat telah mendistribusikan 200ton minyak goreng murah ke Aceh.
“Mudah-mudahan hal tersebut dapat menjadi solusi langkanya minyak goreng murah di Aceh Besar,” pungkasnya.(Adv)