Jelang Ramadhan, Ramza Harli Bagi Paket Sembako untuk Warga
Banda Aceh – Anggota DPRK Banda Aceh dari Fraksi Gerindra, Ramza Harli SE membagikan sejumlah paket sembako untuk membantu warga jelang masuknya bulan suci Ramadhan.
Paket yang terdiri dari minyak goreng, gula dan sirup itu diberikan kepada warga di daerah pemilihan (dapil) IV yaitu Kecamatan Jaya Baru dan Banda Raya.
Sembako yang akan dibagikan sebanyak 2.650 paket sesuai dengan jumlah suara yang diraihnya pada pemilu 2019. Pembagian ini akan dilakukan secara bertahap ke seluruh gampong-gampong di Kecamatan Jaya Baru dan Banda Raya.
Untuk tahap awal dimulai Senin 28 Maret 2022 yang diawali di Gampong Punge Blang Cut yang mana merupakan gampong tempat ia lahir dan berdomisili hingga saat ini.
“Momen kali ini sangat penting, mengingat sangat mahal dan langkanya minyak goreng di pasaran akhir-akhir ini,” ujarnya. Ramza merasa sangat prihatin melihat kondisi masyarakat yang ekonominya susah akibat wabah Covid-19 yang berkepanjangan dan langkanya minyak goreng.
“Disaat ingin bangkit kembali ternyata mereka menghadapi langkanya minyak goreng yang merupakan kebutuhan sehari-hari baik untuk keperluan rumah tangga maupun untuk berusaha,” ujar dia.
Ia berharap bantuan sembako itu dapat meringankan beban masyarakat terutama bagi kalangan masyarakat yang berpenghasilan rendah dan bagi warga yg memiliki usaha menggunakan minyak goreng.
Dalam menghadapi langkanya minyak goreng, Ramza berharap kepada pemerintah kota agar terus melaksanakan pasar murah dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng dan juga melakukan operasi pasar.
“Karena minyak goreng ini merupakan kebutuhan pokok masyarakat yang harus ada setiap saat, apalagi dalam waktu dekat ini, kita sudah menghadapi bulan puasa,” ungkap politikus Partai Gerindra ini.
Ramza berjanji akan terus memperhatikan persoalan-persoalan masyarakat yang telah memilihnya pada pemilu yang lalu, “Saya ini tidak ada apa-apanya tanpa warga terutama kaum emak-emak yang telah memilih saya,” tambah dia.
Pada bagian akhir, Ramza Harli juga menyampaikan permohonan maaf kepada warga karena wabah Covid-19 anggaran pokir dewan banyak dipotong, sehingga tidak dapat membantu berbagai permintaan para konstituennya.
Ia berjanji, ke depan berjuang semaksimal mungkin agar terus bisa membantu dan menyalurkan semua aspirasi warga, khususnya bagi kaum ibu-ibu yang telah memilihnya.(*)