Ketua DPRK Banda Aceh Ajak Warga Cerdas Manfaatkan Momentum Ramadhan
Banda Aceh – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Farid Nyak Umar mengajak jamaah tarawih agar cerdas memanfaatkan momentum bulan suci Ramadhan ini untuk meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.
Hal tersebut disampaikan Farid saat menyampaikan tausyiah Ramadhan di Mushala Al- Hidayah, Dusun Teratai, Lamteumen Timur, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh, Jumat malam, (8/4/2022).
“Kita semua harus cerdas dalam memanfaatkan Ramadhan yang penuh berkah ini dengan beragam amal shalih. Kenapa hal itu penting, karena begitu banyak kesempatan mendapatkan peluang pahala yang Allah SWT berikan kepada hamba-Nya di bulan Ramadhan,” katanya.
Oleh karenanya, setiap insan harus cerdas melihat peluang amal dan melihat waktu yang terbaik mengerjakan amalan, serta mengetahui waktu-waktu mustajab dalam berdoa agar Allah mengabulkannya.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa Rasulullah memotivasi umatnya agar tidak lalai, tetapi bersegera untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT. “Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertaqwa,” lanjutnya mengutip QS Ali-Imran ayat 133.
Ia juga menyebutkan beberapa waktu terbaik untuk berdoa memohon ampunan dari Allah, diantaranya di saat sahur, karena sahur merupakan kesempatan yang penuh dengan keberkahan. Waktu ini jangan sampai terlewatkan dan diisi dengan memperbanyak doa dan istighfar kepada Allah SWT.
“Di samping saat sahur, waktu yang baik juga berdoa menjelang berbuka puasa, terkadang ini yang sering dilupakan oleh banyak orang, padahal waktu ini sangat baik untuk berdoa kalau bisa membaca secara bersama dengan keluarga, karena ini merupakan kebiasaan atau tradisi yang dilakukan oleh para sahabat Rasulullah SAW,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa malam hari di bulan Ramadhan merupakan saat-saat yang harus dipergunakan dengan amal shalih, seperti melaksanakan qiyamullail, membaca Alqur’an dan berzikir, serta memperbanyak membaca doa.
Karena Rasulullah SAW bersabda sebagaimana hadis riwayat Bukhari dan Muslim; Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.
“Jadi mari kita gunakan kesempatan Ramadhan yang singkat ini dengan memaksimalkan ibadah terutama di malam hari, karena kita belum tentu bisa bertemu lagi dengan Ramadhan yang akan datang,” ungkapnya.
Sebaik-baik umat adalah orang yang senantiasa mempersiapkan diri dan berlomba-lomba mengerjakan kebaikan terlebih pada bulan Ramadhan agar bisa meraih ampunan Allah dan menjadi manusia yang bertaqwa.
“Semoga kita menjadi orang yang bertakwa, karena ketakwaan dapat diraih dengan mendapatkan ampunan dari Allah setelah kita mengerjakan amal shalih terutama pada bulan ramadan ini,” tutup Farid.
