BERITA

TRH : Generasi Z Jadi Sasaran Agar Ruang Demokrasi Digital Sehat

Banda Aceh – Literasi demokrasi digital yang sasarannya pada generasi Z diyakinkan akan menjadi ruang digital yang sehat dan kondusif.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi I DPR RI H Teuku Riefky Harsya bahwa demokrasi digital memberikan kesempatan memperluas ruang – ruang partisipan publik yang memberi efek sehingga sukses untuk konsolidasi dan kenyamanan kehidupan bernegara.

“Suara demokrasi di ranah digital dua dekade ini semakin deras mengisi kehidupan berbangsa dan negara hari ini sering masyarakat mengakses ke internet artinya penetrasi internet berbanding lurus dengan peningkatan suara demokrasi di ranah digital,” ujarnya dalam webinar pada Jum’at (14/4/2023).

Menurutnya, demokrasi digital memberikan kesempatan kepada negara mengunakan platform media sosial untuk membebaskan mengemukakan pendapat ide gagasan menyedia ruang untuk mengkritik kebijakan pemerintah atau pemimpin namun dalam koridor tertentu tetap harus dibatasi UU.

“Kita bebas beraspirasi dengan tujuan agar didengar pemimpin atau pemerintah pemegang kuasa, meski pun demikian kebebasan pendapat ide gagasan kritik melalui media sosial perlu di atur agar tidak kebablasan artinya ada yang boleh dan tidak boleh di kemukakan ada batasan tertentun untuk di lakukan,” tuturnya.

Literasi Demograsi Digital menurutnya upaya untuk menghindari ujaran kebencian, hoax dan hal apapun terkait SARA. Dan di sisi lain demokrasi di ranah digital menyisakan tantangan yang tidak mudah sehingga menciptakan ruang demokrasi digital yang sehat perlu terus untuk di galakan untuk konsultasi dan kenyamanan kehidupan bernegara.

“Nah, itu dia, salah satu yang hal yang perlu dilakukan adalah peningkatan literasi demokrasi digital yang yang menyasar pada generasi Z,” ujarnya.

Generasi Z ini yang akan menjaga generasi tepat saat indonesia berusia genap 100 Tahun nanti. Pada saat itu tahun 2045 Indonesia diyakini mendapatkan bonus demografi dimana 70 persen jumlah penduduknya sudah ada di usia produktif sehingga dengan tingginya angka demokrasi digital generasi ini akan mampu menciptakan ruang digital yang sehat dan kondusif.

“Ini yang secara langsung berdampak pada kondusifitas bernegara yang pada akhirnya berkontribusi pada pembangunan nasional,” tutupnya.

Ket foto : Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Teuku Riefky Harsya (TRH) dalam webinar Seminar Merajut Nusantara pada Jum’at (14/4/2023).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Oops ! Mohon Maaf Anda Tidak Bisa Meng-Copy Paste Contes di Situs Kami !