Menjadi Salah Satu Penerima Beasiswa Aceh Caroeng, Milki Ucapkan Terimakasih untuk Pemerintah Aceh
Banda Aceh – Milki Jazamuridi (19), warga Kabupaten Sigli mengucapkan terimakasih telah menjadi salah satu penerima Beasiswa Pemerintah Aceh melalui Badan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aceh Tahun 2021 formasi jalur Prestasi.
Dia berhasil diterima kuliah pada Program Studi Hubungan Internasional di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan akan menyelesaikan perkuliahan dalam waktu dekat.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah aceh yang telah memberikan kesempatan bagi saya untuk mendapat beasiswa ini. Dengan adanya beasiswa ini memberikan akses kepada saya untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik,”ucap Milki Jazamuridi pada media ini, Jumat 14 juli 2023.
Pria jago karate itu menilai Aceh memiliki sumber daya alam yang melimpah. Ini menjadi modal besar kedepan, sementara yang dibutuhkan adalah peningkatan kualitas pada sektor pendidikan untuk anak-anak Aceh.
Oleh sebab itu, menurutnya Program Aceh Caroeng menjadi salah satu investasi terhadap kemajuan Aceh di masa yang akan datang. “Program beasiswa Pemerintah Aceh adalah salah satu kuncinya, supaya anak-anak Aceh memiliki pengetahuan handal untuk mengelola sumber daya alam yang melimpah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Milki berharap agar Pemerintah Aceh bersama DPR Aceh agar mencari jalan agar Program Beasiswa Aceh Caroeng dilanjutkan mengingat masih banyak anak Aceh yang memiliki kemampuan IQ yang tinggi, hanya saja terpaksa mengurungkan niatnya melanjutkan Pendidikan yang lebih tinggi karena faktor biaya.
“Karena itu, saya memohon Pj Gubernur Aceh bersama DPR Aceh untuk mencari solusi atas permasalahan minimnya anggaran, saya yakin bisa disesuaikan demi keberlanjutan program beasiswa ini,” ungkap Milki.
Dia menilai sektor pendidikan merupakan ujung tombak dalam upaya meningkatkan kapasitas SDM oleh karena itu , sektor ini harus di utamakan oleh pemerintah untuk memaksimalkan peningkatan SDM di provinsi Aceh.
“Saya sangat menyayangkan perihal tersebut, program beasiswa Aceh caroeng ini sudah berjalan beberapa tahun dengan baik, akibat pemutusan program tersebut berdampak untuk anak- anak Aceh yang mempunyai kemampuan lebih di bidang akademik maupun non akademik,” ungkap Milki.
“Yang ingin melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, akhir nya harus mengubur mimpi nya akibat ketidakmampuan biaya untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi,” sambung Milki mengakhiri harapannya itu.
