BERITAEKONOMI

Transaksi QRIS Mengesankan Hingga Ekonomi Tumbuh di 3,76 Menjadi Penutup Tahun 2023 di Provinsi Aceh

Banda Aceh – Perkembangan penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Provinsi Aceh periode Januari hingga September 2023 terjadi peningkatan cukup signifikan.

Sebagaimana data yang dirilis oleh Bank Indonesia (BI) Aceh menunjukkan bahwa terdapat sebanyak 455 ribu pengguna QRIS di wilayah ini. Jumlah tersebut mencakup pertambahan pengguna sebanyak 174 ribu pengguna per-September tahun 2023.

“Terkait dengan pengguna QRIS di Aceh mencapai 77 persen dari target BI Aceh yang sebelumnya sebanyak 226 ribu pengguna baru,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Rony Widijarto P kepada media dalam acara Bincang Bincang Media (BBM), Selasa (28/11/2023).

Selain pertumbuhan jumlah pengguna, sisi transaksi QRIS juga mencapai angka yang mengesankan. Hingga bulan September 2023, telah tercatat sebanyak 5,6 juta transaksi sudah menggunakan QRIS di Aceh.

“Dari sisi transaksi, per Januari hingga September 2023 telah terdapat 5,6 Juta transaksi atau 112 persen dari target BI Aceh sebanyak 5 juta transaksi,” terangnya.

“Nilai ini tentu jauh meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya dimana terdapat 2,3 Juta transaksi sepanjang Januari hingga Desember 2022,” sambungnya.

Rony juga menambahkan dari sisi Export terbesar Aceh saat ini ada beberapa jenis barang seperti Batu bara, Kopi dan Pupuk serta beberapa komoditi lainnya, hal ini berdasarkan data yang diperoleh dari BPS Aceh, tentu juga kita lihat sektor Import ini juga signifikan seperti barang olahan, serta barang kebutuhan kontruksi.

Data terakhir BI Provinsi Aceh untuk pertumbuhan ekonomi Provinsi Aceh pada digit 3 yaitu 3,76, dengan tidak adanya perbedaan dengan yang lain terutama sector primer pertanian, tutupnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Oops ! Mohon Maaf Anda Tidak Bisa Meng-Copy Paste Contes di Situs Kami !