Hadiri Musrenbang di Peukan Bada, Yusran Yunus Sarankan Fokus Usulan Program pada Peningkatan Ekonomi
Kota Jantho – Anggota DPRK Aceh Besar, Dr. Yusran Yunus MA, menyoroti kondisi anggaran yang sedang tidak stabil di wilayah tersebut. Dalam konteks ini, beberapa program yang dianggap prioritas tidak dapat direalisasikan sepenuhnya. Oleh karena itu, ia menyarankan agar fokus pada pembangunan program-program yang dapat mendukung peningkatan ekonomi masyarakat dan pendapatan daerah.
“Sangat disarankan agar setiap program yang diajukan berfokus pada peningkatan ekonomi masyarakat dan pendapatan daerah,” ujarnya saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 di Kecamatan Peukan Bada, pada hari Selasa (19/3/2024).
Menurutnya, program-program tersebut harus memiliki tingkat integrasi yang tinggi sehingga dapat mengatasi keterbatasan anggaran yang sedang dialami. Program-program semacam itu diharapkan dapat memudahkan pemenuhan kebutuhan lainnya, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dr. Yusran juga menyoroti kondisi wisata di Kecamatan Peukan Bada, khususnya Desa Gurah yang telah menjadi objek wisata pasca-tsunami. Namun, ia menyayangkan kondisi akses jalan yang sangat memprihatinkan. Dalam konteks ini, perbaikan jalan tersebut dianggap sebagai program prioritas yang dapat mengembangkan potensi ekonomi dan pendapatan daerah.
Dengan demikian, upaya-upaya seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan Aceh Besar secara keseluruhan.
Sebelumnya, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, menjadi sorotan utama dalam upaya memperkuat partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan.
Acara yang digelar di Gedung UDKP Kantor Camat Peukan Bada pada Selasa, 19 Maret 2024, tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Asisten II Sekdakab Aceh Besar, M Ali S.Sos, M.Si, Anggota DPRK Aceh Besar Dr Yusran Yunus dan Eka Riskina, serta beragam unsur Forkopimda Aceh Besar dan Forkopimcam Peukan Bada, para keuchik, tuha peut, dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, M Ali S.Sos, M.Si, menggarisbawahi pentingnya peran Musrenbang dalam menyelaraskan kebutuhan nyata masyarakat dengan program pembangunan yang diusulkan. “Pembangunan haruslah mengutamakan kepentingan masyarakat luas. Program-program yang diusulkan harus memberikan dampak yang nyata bagi seluruh lapisan masyarakat,” tandasnya dengan tegas.
Dia menekankan bahwa Musrenbang bukan hanya sekadar wadah diskusi, tetapi juga merupakan forum penting untuk mendengar langsung aspirasi dan kebutuhan masyarakat setempat. “Mari kita bersama-sama berperan aktif dalam merumuskan program-program pembangunan yang berkualitas dan bermanfaat bagi semua warga,” imbuhnya dengan semangat.
