BERITA

Dewan Banda Aceh Minta Jembatan Punge Dilebarkan

Banda Aceh- Jembatan Punge yang berada di Jalan Sultan Iskandar Muda (Simpang Punge) saat ini sudah sempit dengan mobilitas kendaraan yang tinggi. Sehingga Jembatan itu menjadi salah satu penyebab kemacetan di Banda Aceh.

Anggota DPRK Banda Aceh, Daniel Abdul Wahab kepada Serambinews.com mengatakan, saat ini jalan yang merupakan akses menuju ke arah Ulee Lheue itu kerap terjadi kemacetan setiap hari. Hal itu karena jalan dan jembatannya yang sangat sempit, dengan jumlah kendaraan yang semakin banyak.

Oleh karena itu, Daniel meminta jembatan dan Jalan yang berada di samping rumah dinas Pangdam atau depan Dinas Sosial Aceh itu harus segera dilebarkan.

Apalagi, kata Ketua Fraksi Nasdem DPRK Banda Aceh, Jalan itu merupakan akses utama ke sejumlah objek wisata seperti PLTD Apung, Makam Massal dan Pantai Ulee Lheue.

“Jembatan itu menghubungkan ke tempat tujuan wisata, semenjak paska tsunami sudah sempit, seiringnya padanya orang ke arah Ulee Lheue, tapi tidak pernah dilebarkan,” ujar Daniel

Menurutnya, jalan itu berstatus sebagai jalan nasional, sehingga wewenang pelebaran itu ada di pihak Balai Jalan di bawah Kementerian PUPR. Oleh karena itu, Daniel meminta kepada pihak terkait supaya jalan dan jembatan itu segera dilebarkan.

“Jalan itu kan kepentingan umum, cukup ramai yang lewat situ setiap harinya, tapi tidak juga dilebarkan,” ujar Daniel.

“Jembatan Punge sangat mendesak, pemerintah propinsi atau yang punya kewenangan jalan janngan tutup mata. Jalan itu dari semenjak tsunami tak pernah dilebarkan,” ujarnya.

Ia meminta anggaran prioritas kepada yang urgen, misalnya pembangunan jembatan baru atau pelebaran jembatan sebagai akses ke tujuan wisata.

“Saya sebagai anggota dewan kota mendesak untuk segera di bangun jembatan untuk kenyamanan dan kebahagian bagi warga dari berbagai kalangan yg berlalu lintas ke ibu kota propinsi,” ujarnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Oops ! Mohon Maaf Anda Tidak Bisa Meng-Copy Paste Contes di Situs Kami !