Aceh Besar – Wakil Ketua DPRK Aceh Besar, Zulfikar Aziz, SE resmi membukan acara Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) yang diselenggarakan di Dayah Darul Muttaqin, Gampong Lam Ujong, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Minggu 13 Maret 2022 malam.
Acara FASI yang ke – 6 ini memperlombakan berbagai macam katagori ; Lomba azan, tahfizh, cerdas cermat, tilawah, shalat jenazah, shalat jamaah, doa sehari- sehari. Sementara, para pesertanya berasal dari anak-anak sekitar.
Dalam kata sambutannya, Zulfikar Aziz menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia dan semua pihak atas terselenggaranya Festival Anak Sholeh Indonesia ini.
Menurutnya, acara ini dapat menjadi contoh dan diikuti serta diselenggarakan oleh gampong-gampong lain sehingga akan melahirkan banyak generasi qurani di seluruh Aceh Besar.
“Apalagi, acara ini membawa misi yang sangat mendasar terkait pentingnya memperkenalkan dan menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an sejak usia dini sebagai wadah di dalam pembentukan insan yang berkarakter Islami di tengah era modernisasi dan digitalisasi saat ini,” ungkap Zalfikar Aziz yang juga Sekretaris DPD PKS Aceh Besar itu.
Dikatakan Zulfikar Aziz, karena esensinya bahwa Al-Qur’an sebagai pedoman dan petunjuk yang diturunkan ALLAH SWT. kepada Rosul-nya, wajib di sosialisasikan secara bertahap dan berkesinambungan.
“Dengan harapan kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang perlombaan semata, akan tetapi mampu menumbuh kembangkan bakat dan kecerdasan spiritual serta menjadikan nilai-nilai Al-quran sebagai cara pandang hidup umat beragama, khususnya di Aceh Besar yang kita cintai ini,”harap Zulfikar Aziz.
Kemudian, kata Zulfikar Aziz Festival Anak Sholeh ini diharapkan menjadi perwujudan peran nyata kita dalam menanamkan pengetahuan ilmu serta akhlak agama anak-anak sejak dini.
“Melalui Festival Anak Sholeh ini, saya juga mengharapkan agar bisa meningkatkan generasi qura`ni, berakhlaqul kharimah, berfikir kritis kreatif, inovatif mandiri menyongsong Aceh Besar emas,” ujarnya.
Kepada anak-anak peserta, keikutsertaan dalam festival ini bukan hanya sekedar mencari Hadiah (Tropi/Piala) tapi merupakan kegiatan melatih satu generasi dan merupakan proyek “Binaul Ummah” yang merupakan proyek masadepan ummat untuk mempersiapkan kader-kader yang merupakan masa depan ummat yang harus dicetak mulai sekarang. Mencetak satu generasi berarti kita sedang mencetak sebuah peradaban.
“Oleh karena pentingnya pembinaan anak usia dini itu, maka kita juga mendorong Pemkab Aceh Besar untuk terus memfasilitasi kegiatan-kegiatan serupa pada tingkat yang lebih tinggi sehingga pelombaan ini akan berkesinambungan,”ungkap Zulfikar Aziz.
Dalam kesempatan itu, Zulfikar Aziz berpesan agar peserta berlomba dengan Lillahi ta’ala semata mengharap ridha Allah, karena Festival Anak Sholeh ini selain dilombakan juga bernilai ibadah di mata Allah. Raihlah prestasi jadilah generasi Qur’ani yang shaleh dan salehah.
“Bagi yang berprestasi tentu akan keluar sebagai pemenang, dan yang belum menjadi pemenang jangan berkecil hati, teruslah meningkatkan prestasinya hingga dimasa depan dapat mengukir prestasi yang lebih baik lagi,” harapnya.